Hari ini merupakan hari kerja “terakhir”, mengingat besok kita memperingati HUT RI yang ke-67 Tahun. Suatu karunia besar kita dapat merayakan Idul Fitri yang tak lama lagi akan kita songsong dalam suasana Kemerdekaan. Marilah kita menghaturkan doa sejenak kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, semoga arwah para pejuang kita diberi ampunan dan keselamatan.
Perlu kita ketahui bersama, bahwa Proklamasi Kemerdekaan RI tahun 1945 dahulu, juga terjadi dalam suasana Ramadhan. Jadi bisa kita bayangkan, betapa bangga dan bahagianya bangsa Indonesia saat itu. Puasa Ramadhan pun diidentikkan dengan jihad melawan nafsu diri sendiri. Pun disaat kita memasuki syawal, Idul Fitri yang mana orang-orang beriman akan dijadikan putih suci kembali ke dalam keadaan fitrah, hendaknya jangan kita kotori lagi dengan keserakahan, ketidakjujuran, serta keburukan lainnya.
Dahulu Bangsa kita berjuang dengan mengangkat senjata, maka kini saatnya kita menyingsingkan lengan baju untuk membangun bangsa ini. Hindari gesekan yang seringkali membawa embel-embel SARA. Bukankah bangsa ini dibangun atas dasar persatuan dari berbagai entitas yang berbeda-beda itu. Disaat rasa nasionalisme kita yang telah tergerus oleh era globalisasi, hendaknya nilai persatuan terus dipertahankan.
Sudah saatnya kita menjadikan momentum Hari Kemerdekaan RI ke-67 serta idul Fitri 1433H kali ini sebagai pijakan untuk menjadikan kita lebih profesional dan berdaya saing tinggi.
Kami segenap Keluarga Besar KPPN Makassar II mengucapkan :
[quote type=”center”]DIRGAHAYU KEMERDEKAAN RI KE-67
dan
MINAL AIDIN WAL FA IDZIN, MOHON MAAF LAHIR & BATHIN
SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1433H[/quote]